Gorontalo - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Negeri Gorontalo (UNG) hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai visioner dengan menggagas dan membawa program-program gemilang yang akan berdampak positif kepada masyarakat, seperti workshop dengan tema Pemberdayaan Masyarakat dalam Pemanfaatan Kulit Kerang di Daerah Pesisir Teluk Tomini Untuk Meningkatkan Pendapatan Ekonomi yang dilaksanakan di Sanggar Seni Desa Bukit Hijau pada Rabu (23/8/2023)

Kegiatan workhsop tersebut dibuka secara langsung oleh Kepala Desa Bukit Hijau Asna Kadir dan dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Magvirah El Wulidayni Kau, S.Pd., M.Pd.

Mohammad Taufik Kadir yang merupakan salah satu dari mahasiswa KKN Tematik di Desa Bukit Hijau mengatakan, bahwa program ini lahir guna memberikan edukasi kepada masyarakat agar limbah kulit kerang yang berada di pesisir pantai dapat menjadi pekerjaan sampingan bagi masyarakat Desa Bukit Hijau. 

"Sebagai mahasiswa yang dikenal dengan agent of change tentunya menjadi poin lebih yang melekat di diri kami, sehingganya kami hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membawa manfaat kepada masyarakat itu sendiri, seperti halnya di teluk tomini khusunya bukti hijau, kami melahirkan program untuk mengurangi limbah alam yang berada di pesisir pantai dengan cara mengkreasikan kulit kerang menjadi sebuah kerajinan yang memiliki value yang tinggi untuk dijadikan hiasan yang unik,"jelasnya. 

Sementara itu, Koordinator Desa Mualim M. Pasole berharap setelah kegiatan ini selesai, kedepannya masyarakat sudah teredukasi untuk memiliki niat dan usaha guna melanjutkan kerajinan tersebut.

"Kami tahu bahwa masyarakat di sini mempunyai banyak gagasan serta ide kreatif untuk mengkreasikan limbah kulit kerang ini menjadi sebuah hasil karya yang unik dan memiliki nilai jual yang tinggi serta akan menambah penghasilan masyarakat,"pungkasnya. Koordinator Desa KKN Tematik UNG Mualim M. Pasole. (Syahrin)